Keberhasilan TGB di Bidang Pendidikan
Komitmen Bapak Gubernur untuk bidang pendidikan luar biasa.
Kebijakan Pendidikan Gratis diartikan sebagai penyediaan dana pendidikan
bagi siswa dari keluarga miskin. Lebih dari 200 M per tahun dana dari
APBD propinsi dibelanjakan untuk urusan pendidikan. Termasuk dan yang
paling besar adalah untuk bantuan pendidikan bagi siswa dari keluarga
miskin. Dari tingkat SD sampai Perguruan Tinggi. Lebih dari 400.000
orang murid diberikan BSM ini setiap tahun. Bagi guru-guru non PNS
jugamendapatkan insentif. Banyak sekolah/madrasah swasta juga mendapat
bantuan untuk rehab ruang kelas. Bahkan pada tahun 2009/2010 sebagian
besar Perguran Tinggi Swasta juga mendapat dana bantuan yang relatif
besar. Antara 75 sampai 200 juta per PT.
Dampak dari kebiajakn tersebut sangat nyata menurunkan angka drop out
sekolah di semua jenjang pendidikan dasar dan menengah. Kalau
sebelumnya, drop out ini bisa mencapai 5-7 persen per tahun, kini untuk
tingkat SD/MI tinggal 0.3%, SMP/MTs 0.6%, dan SMA/MA/SMK 1.6%. artinya,
program ADONO (angka drop out nol) sudah hampir tercapai.
Angka Partisipasi Murni dan Angka Partisipasi Kasar sekolah di semua
jenjang pendidikan jga mengalami kenaikan yang luar biasa. Untuk SD/MI
sudah memenuhi target, pada angka 99%. Demikian pula untuk SMP/MTs dan
SMA/MA/SMK.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar